Cerbung Tata dan Alwan (5)
"Loh, katanya hari ini ada jadwal fighting? Kok belum siap?" tanya Alwan sambil memasang sepatu. Setelan olahraganya sudah lengkap.
"Kayaknya Tata ga enak badan lagi deh. Tata di rumah aja ya, Bang?" pinta Tata dengan posisi berkacak pinggang tangan sebelah. Daster pink yang penuh motif boneka dan rambutnya yang dikuncir tinggi, semakin membuat suaminya gemas.
"Ga enak badan lagi? Mau dibuat enak lagi?" tanya Alwan sambil menarik pinggang Tata sehingga posisi mereka seperti orang selesai berdansa. Tapi tidak untuk kostum mereka berdua. Apalagi postur tubuh mereka yang jauh berbeda. Alwan dan Tata seperti jari tengah dan kelingking.
"Ih, Abang. Tata benar-benar ga enak badan, tau," jawab Tata sambil berusaha melepaskan diri.
"Ya udah, abang ga jadi nge-gym. Abang mau temenin Tata di rumah." Alwan kembali melepas sepatunya.
"Ih, ga mau. Tata juga perlu me time kali. Tata mau luluran, maskeran, sambil nonton," jelas Tata.
"Ya udah kalau gitu, Tata ga usah masak. Nanti pulang abang belikan ayam gepuk kesukaan Tata. Tata istirahat, jangan capek-capek," pesan Alwan sambil melakukan pemanasan kecil.
"Gimana ga mau capek, sprei dan bed covernya kan harus Tata cuci lagi, Abang." Tata memanyunkan wajah.
"Ya udah, kalau Tata capek, besok aja beres-beresnya, Abang janji akan bantu. Tapi kalau mau cuci sprei sama bed covernya sebagai ladang pahala, yang ikhlas ngerjainnya, jangan manyun." kata Alwan sambil mengelus rambut istrinya.
"Kayaknya Tata ga enak badan lagi deh. Tata di rumah aja ya, Bang?" pinta Tata dengan posisi berkacak pinggang tangan sebelah. Daster pink yang penuh motif boneka dan rambutnya yang dikuncir tinggi, semakin membuat suaminya gemas.
"Ga enak badan lagi? Mau dibuat enak lagi?" tanya Alwan sambil menarik pinggang Tata sehingga posisi mereka seperti orang selesai berdansa. Tapi tidak untuk kostum mereka berdua. Apalagi postur tubuh mereka yang jauh berbeda. Alwan dan Tata seperti jari tengah dan kelingking.
"Ih, Abang. Tata benar-benar ga enak badan, tau," jawab Tata sambil berusaha melepaskan diri.
"Ya udah, abang ga jadi nge-gym. Abang mau temenin Tata di rumah." Alwan kembali melepas sepatunya.
"Ih, ga mau. Tata juga perlu me time kali. Tata mau luluran, maskeran, sambil nonton," jelas Tata.
"Ya udah kalau gitu, Tata ga usah masak. Nanti pulang abang belikan ayam gepuk kesukaan Tata. Tata istirahat, jangan capek-capek," pesan Alwan sambil melakukan pemanasan kecil.
"Gimana ga mau capek, sprei dan bed covernya kan harus Tata cuci lagi, Abang." Tata memanyunkan wajah.
"Ya udah, kalau Tata capek, besok aja beres-beresnya, Abang janji akan bantu. Tapi kalau mau cuci sprei sama bed covernya sebagai ladang pahala, yang ikhlas ngerjainnya, jangan manyun." kata Alwan sambil mengelus rambut istrinya.
Comments
Post a Comment